Pengaruh Pemberian Konsentrat Mengandung Ampas Sagu Aren Fermentasi terhadap Milk Income Over Feed Cost (MIOFC) Sapi Perah FH Laktasi
DOI:
https://doi.org/10.33369/saintrop.v1i.288Keywords:
MIOFC, Ampas Sagu Aren, FermentasiAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian konsentrat yang mengandung ampas sagu aren fermentasi (ASAF) dengan rasio tertentu menggantikan dedak padi terhadap Produksi Susu dan milk income over feed cost (MIOFC) Sapi Perah FH (Friesian Holland) laktasi. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Bujur Sangkar (RBSL) 4×4 dengan menggunakan 4 perlakuan dengan 4 periode, dalam 1 periode berlangsung selama 10 hari dengan masa pendahuluan selama 10 hari, total 50 hari. Faktor pembeda antar perlakuan adalah level penggunaan konsentrat ampas sagu aren fermentasi, yaitu KA0 (Konsentrat dengan 0% ampas sagu aren fermentasi/35% dedak padi), KA1 (Konsentrat dengan 10% ASAF/25% dedak padi), KA2 (Konsentrat mengandung 15% ASAF/20% dedak padi), KA3 (Konsentrat mengandung 20% ASAF/15% dedak padi). Variabel pengamatan yaitu konsumsi pakan, produksi susu, biaya bahan penyusun ransum, biaya ransum, penerimaan susu dan MIOFC. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa perlakuan pemberian konsentrat mengandung ampas sagu aren fermentasi berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap MIOFC sapi perah FH laktasi. Namun rataan pemberian konsentrat dengan 0 dan 20% ampas sagu aren fermentasi menghasilkan rataan nilai MIOFC pada 0% ASAF (Rp 81.941), terendah, sedangkan pada 20% ASAF (Rp 80.241), tertinggi diantara ketiga perlakuan penggunaan ASAF dalam konsentrat. Hasil penelitian ini tidak meningkatkan namun memiliki kecenderungan mempertahankan keuntungan ekonomis (MIOFC).