PENYIMPANAN BENIH PADI BERMALAI AKSESI LOKAL BANGKA UNTUK MEMPERTAHANKAN KUALITAS BENIH SELAMA PENYIMPANAN

Authors

  • Marini Marini Universitas Bangka Belitung
  • Eries Dyah Mustikarini Universitas Bangka Belitung

Abstract

Penyimpanan benih merupakan cara yang dilakukan untuk memastikan kualitas benih tetap terjaga dengan baik selama penyimpanan. Penyimpanan yang baik adalah penyimpanan yang mampu mempertahankan vigor dan viabilitas benih selama penyimpanan, salah satunya melalui metode penyimpanan yang tepat. Penelitian ini bertujuan menentukan metode penyimpanan yang paling sesuai untuk setiap aksesi padi lokal Bangka. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai April 2024. Tempat penelitian di Laboratorium Benih dan Pemuliaan Tanaman, Jurusan Agroteknologi, FPPK, Universitas Bangka Belitung. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain split plot RAL. Petak utama terdiri dari 2 metode penyimpanan benih (dengan malai dan tanpa malai). Anak petak terdiri dari 6 aksesi padi lokal Bangka (aksesi Mukot, Jawa, Ungu, Pulut Hitam, Balok Merah dan Mayang Hutan) dengan empat ulangan. Analisis data menggunakan uji fisher (ANOVA) dan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh nyata perlakuan aksesi terhadap karakter yang diamati. Perlakuan metode simpan berpengaruh nyata pada karakter kadar air dan berat kering kecambah normal. Terdapat pengaruh interaksi yang nyata pada karakter keserempakan tumbuh, indeks vigor dan berat kering kecambah normal. Metode penyimpanan dengan malai menunjukan kadar air lebih tinggi dibanding penyimpanan tanpa malai. Aksesi Mayang Hutan memiliki kadar air tertinggi. Perlakuan penyimpanan tanpa malai menunjukan hasil berat kering kecambah normal lebih tinggi dibandingkan perlakuan penyimpanan dengan malai. Aksesi Balok Merah memiliki berat kering kecambah normal tertinggi. Interaksi terbaik terdapat pada aksesi mayang hutan dengan metode penyimpanan bermalai, dan aksesi balok merah dengan metode penyimpanan tanpa malai.

Author Biographies

Marini Marini, Universitas Bangka Belitung

Program Studi Magister Ilmu Pertanian, FPPK, Universitas Bangka Belitung, Jl. Raya Balunijuk, Merawang, Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Eries Dyah Mustikarini, Universitas Bangka Belitung

Program Studi Magister Ilmu Pertanian, FPPK, Universitas Bangka Belitung, Jl. Raya Balunijuk, Merawang, Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Published

2025-01-09